JURNAL #5_ KAMULAH YANG KUSUKA (ED.BUKU)
Hari buku nasional ya? Bagaimana ya perasaan para buku ketika mereka berulang tahun? Apakah mereka senang?
Buku itu kewajibannya dibaca dan
dipahami. Buku juga bisa membuat hati kita tenang dan lebih tertata. KITA SAJA PERLU DIPAHAMI, APA LAGI BUKU ? yaaa..
begitulah kita. Sering sekali kurang menghargai buku. T_T
BACALAH
DARI YANG KALIAN SUKAI, TETAPI WARNAI DENGAN BUKU YANG LAIN JUGA. Awalnya saya senang membaca hanya karena melihat lihat
karakter majalah Bobo. Sejak saat itulah, asupan otak saya dari Bobo. Masih
sampai sekarang juga sih…hhe tapi itu
pun milik adik saya. Adik saya pun juga mulai suka membaca berawal dari Bobo. Seiring
berkembangnya pendidikan dan perpustakaan, bacaan kami pun menjadi lebih
beragam.
KITA
HANYA MEMBACA BUKU YANG KITA SENANGI.
Salah gak sih? Ya nggak salah juga, Cuma agak egois saja. Analoginya seperti ini, saya senangnya
novel, ya saya bacanya novel terus. Saya sukanya sama kamu. Maka kamu nggak boleh suka sama yang lain, kecuali
saya. Eh, maaf. Hanya contoh..hhe. Baca
buku itu nggak hanya yang kita
senangi. Adakalanya yang tidak kita sukai itu baik untuk kita. BOLEH JADI KAMU MEMBENCI SESUATU PADAHAL
ITU LEBIH BAIK BAGIMU. DAN BOLEH JADI KAMU MENYUKAI SESUATU PADAHAL ITU TIDAK
BAIK BAGIMU.
Jadi,
BACALAH TERUS APAPUN YANG ADA DI SEKITAR
KITA. YANG SEKIRANYA BANYAK DIAMBIL MANFAATNYA. BUKAN HANYA KARENA KITA SUKA
AKAN SATU HAL, LALU KITA AKAN MENINGGALKAN YANG LAINNYA.
Ada
juga yang masih malas untuk membaca seperti saya. Yang masih awal awal untuk
menjadi pembaca. Ya nggak papa. Saya juga
kadang-kadang malas untuk membaca buku. Tetapi tetaplah membaca agar otak kita
ini berisi hal-hal yang luar biasa. Agar bisa mendapatkan inspirasi. Terlebih membaca
buku motivasi. Jika kalian suka, baca buku RENE SUHARDONO yang judulnya
ULTIMATE U deh. Saya suka banget sama
buku dan artikelnya RENE. Asli, dia keren beneran
deh, paraaaaah.
BACA BUKU MATA KULIAH YANG TEBALNYA
KAYA SKRIPSI AJA MALES, APA LAGI BACA NOVEL. Emang sih yang ini masih sulit diatasi para pendekar kuliah. Yaa mau gimana lagi. Bagaimana caranya agar kita paham sama buku mata
kuliah ini, ya sering sering dipelajari. Suka nggak suka. Mau nggak mau.
Karena kewajiban buku memang dibaca dan dipahami.
Sleman, 17 Mei 2017
Ditemani oleh snack yang sering dijuluki “krupuk setan”
(Jurnal #5_HR)
Ditemani oleh snack yang sering dijuluki “krupuk setan”
(Jurnal #5_HR)
0 komentar